Friday, August 5, 2011

Ku ingin persembahkan MAHKOTA untuk Ayah Bunda…


Ramadhan segera bergulir, hari terus berjalan tanpa mau menunggu siapa pun yang bersantai apalagi yang lalai memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Ribuan, jutaan, bahkan milliaran umat Muslim di dunia ini bergelut dengan aktifitas kehidupan dunianya. Namun pernahkah kita berfikir, seberapa banyak yang memikirkan akhiratnya? Termasuk golongan yang manakah kita?

Waktu ibarat pedang, sedikit lalai saja, kita akan tertinggal dengan orang-orang yang tekun dalam segala urusannya, khusyuk dalam ibadahnya. Begitu juga bulan Sya’ban yang akan segera disusul dengan kedatangan Ramadhan yang penuh berkah, yang penuh maghfirah dan ampunan. Hanya di bulan Ramadhan ini lah pahala dilipatgandakan.

Sebagai seorang muslim, sepatutnya kita memiliki rencana, target dan harapan untuk menyambut bulan suci yang penuh berkah itu.

Tilawah dan menghafal Al Qur’an.

Apakah kita sudah punya kebiasaan target tilawah Al Qur’an dalam keseharian? Jikalau belum, segera mulai lah. Jangan menunda. Keistiqomahan tilawah Al Qur’an akan menjaga ruhani kita untuk selalu dekat denganNya. Semakin banyak aktifitas, kuantitas serta kualitas tilawah Al Qur’an harus terus ditambah. Inilah resep mujarab ala Rasulullah dalam memenejemen hati dan Ruhani yang paling mudah. Tidak percaya? Silahkan mencoba ¡

Tidak jauh dengan tilawah Al Qur’an, menghafal Al Qur’an pun memiliki keistimewaan yang tak terkira. Beberapa waktu yang lalu, di sebuah ruangan luas di jantung kota Surabaya, Jatim Expo, tidak sengaja ketika saya diajak seorang teman ke sana, terperangah lah saya ketika melihat ribuan orang, penghafal Al Qur’an berkumpul, saling mengingatkan dan memberi motivasi untuk mendalami Al Qur’an di dalam dan di luar kepala. Mengaplikasikannya dalam kesehariannya. Air mata menetes semakin deras saat melihat anak-anak kecil usia kelas 1,2,3 sekolah dasar sudah punya tabungan hafalan Al Qur’an. Selain hafal ayat, mereka juga hafal artinya.

Sungguh istimewanya para penghafal Al Qur’an. Allah Sangat mencintai dan menjunjung tinggi para penghafal Al Qur’an. Sangking cintanya, Allah menjanjikan kepada para penghafal Al Qur’an, kesempatan emas mempersembahkan sebuah mahkota yang sinarnya lebih terang dari matahari dan spesial teruntuk kedua orang tua mereka. Dengan menghafal Al Qur’an, mereka akan bisa membawa 10 anggota keluarganya masuk ke syurga.

Subhanallah….begitu cintanya Allah kepada ummatNya, sudahkah kita membalas cintaNya? Bahkan untuk cintaNya yang 100% diberikan hanya untuk kepentingan kita, untuk meraih syurgaNya, kebahagiaan akhirat kita, bukan untuk yang lain dan BUKAN untuk kepentingan Allah.

Moment Ramadhan, berlimpah ruah kesempatan mendulang pahala dan terbuka lebar. Jangan sampai kita melewatkan kesempatan ini tanpa perencaan yang matang.

Memperbanyak Ibadah Sunah.

Saat Allah memberikan bonus-bonus pahala yang berlipat di bulan Ramadhan, saat ini lah desempatan kita, menggencarkan amalan-amalan tambahan di samping Ibadah Fardhu yang sudah kita jalankan.

Shalat rawatib, bersedekah, silaturrahim, berzakat, qiyamul lail (shalat malam) adalah beberapa amalan sunah yang bisa kita gencarkan. Niscaya akan menjadi tabungan besar buat akhirat kita. Mari kita berkarya, berlomba, dalam kebaikan meraih ridhoNya. Barakallah.

Ramadhan yang mulia,

inginku mendulang cinta,

Cinta padaNya, sesuai tuntunanNya,

Ya Allah Ya Rabb,

Mohon ijin dan masa dariMu,

Memberikan mahkota cintaku,

Untuk ayah bunda tercinta,

Melalui kalam suci Yang Mulia.

No comments: